Kesalahan Yang Fatal Saat Mengisi Baterai Smartphone
Kesalahan Yang Fatal Saat Mengisi Baterai Smartphone
Mengisi baterai smartphone itu memang mudah, tapi ada beberapa hal yang tidak bisa di anggap sepele.
Kalau hal ini sering dilakukan, maka baterai smartphone kamu akan mengalami kerusakan yang cukup fatal.
Apa saja kesalahan yang fatal saat mengisi baterai smartphone? Untuk lebih jelasnya Blog Info telah merangkumnya dari beberapa sumber berikut ini :
1. Jangan Menunggu Baterai Sampai 0 Persen
Banyak pengguna lebih memilih menunggu baterai smartphone-nya habis barulah mereka mengisi baterai.
Padahal, smartphone menggunakan baterai Li-ion yang tidak perlu menunggu sampai kosong lalu diisi penuh kembali.
Kalau kalian menunggu baterai smartphone hingga 0 persen, maka hal ini bisa memperpendek umur baterai Li-ion, karena akan menambahkan tegangan yang bisa membuat baterai jadi tertekan.
"Baterai Li-ion tidak perlu diisi sampai penuh. Faktanya malah lebih baik tidak mengisinya sampai penuh sebab tegangan tinggi justru bisa menekan baterai," demikian yang dituliskan pada website Battery University yang mengkhususkan diri dalam pengujian baterai.
Yang perlu diketahui, bahwa baterai Li-ion itu dirancang untuk berkinerja baik pada kapasitas sekitar 30-80 persen.
Jadi, disaat kapasitas baterai tersebut di bawah 30 persen sudah seharusnya diisi tanpa harus menunggu kapasitas baterai itu sampai 0 persen.
Ketika kapasitas baterainya telah mencapai 80 persen kamu tidak perlu lagi menunggu hingga baterai itu penuh 100 persen.
2. Melepas Casing Smartphone Saat Pengisian Baterai
Bagian dari tegangan baterai itu sebenarnya berasal dari temperatur sehingga bukan rahasia lagi jika smartphone terkadang berubah jadi hangat ketika sedang diisi baterainya.
Jadi, melepaskan casing saat smartphone kamu sedang diisi baterainya, bisa membantu smartphone dan muatan} baterai berada pada temperatur yang nyaman.
Produsen Apple pernah mengingatkan agar pengguna tidak mengisi perangkat smartphione pada temperatur yang ekstrim
"Sebaiknya hindari pemaparan perangkat terhadap temperatur di atas 35 derajat C atau 95 derajat F. Sebab itu bisa merusak baterai secara permanen." kata Apple.
Jadi, sebaiknya kamu melepaskan casing smartphone disaat mengisi baterai. Karena panas pada bodi smartphone bisa menguap dan tidak membuat smartphone mengalami overheating.
3. Mengisi Baterai Saat Sedang Tidur
Mengisi baterai saat kamu tidur itu adalah kesalahan yang sangat umum. Dan yang sering terjadi saat pengguna mengisi baterai sebelum tidur dan tidak mencabut charge selama berjam-jam sampai pengguna bangun dari tidurnya.
Ini akan membuat overcharging atau smartphone jadi terlalu panas. Kalau hal ini berlangsung lebih dari 2-3 jam, ini akan menjadi masalah.
Sebab baterai Li-ion biasanya sudah mencapai} kapasitas 100 persen setelah diisi selama 2-3 jam.
Jika hal ini terus berlangsung, temperatur baterai bisa naik terlalu tinggi dan tentu merusak perangkat. Ancaman lain yang akan terjadi adalah smartphone meledak.
4. Sembarang Tempat Saat Mengisi Baterai
Mengisi baterai smartphone di sembarang tempat ini rupanya dapat menimbulkan bahaya. Seperti yang disebutkan di atas, baterai Li-ion itu memiliki temperatur tertentu yang bisa ditoleransi.
Jika kamu menaruh smartphone di tempat yang begitu panas, maka otomatis temperatur smartphone bisa meningkat dan itu bukan hal baik.
Selain itu menempatkan smartphone di area dengan temperatur yang rendah seperti di depan AC juga dapat menyebabkan masalah.
Dan, seharusnya kamu juga memperhatikan tempat pada saat mengisi baterai, dan jangan di tempat yang terlalu panas dan jangan di tempat yang temperaturnya terlalu dingin.
5. Menggunakan Kabel USB Sembarangan
Kabel USB untuk mengisi baterai itu bersifat universal. Artinya satu charger bisa digunakan untuk mengisi baterai hampir semua smartphone.
Tapi, kamu harus tahu kalau tidak semua charger baterai itu cocok untuk mengisi baterai semua smartphone.
Pada beberapa kepala charger sebenarnya sudah dirancang untuk langsung segera memutus aliran listrik begitu kapasitas pada baterai sudah mencapai 100 persen.
Jadi, sudah seharusnya kamu memeriksa kembali apakah kepala charger yang akan kamu gunakan itu cocok untuk smartphone kamu atau tidak.
Demikian artikel Kesalahan Yang Fatal Saat Mengisi Baterai Smartphone yang perlu kamu ketahui dan hindari agar baterai smartphone kamu menjadi awet. Semoga bermanfaat.
Demikianlah artikel Kesalahan Yang Fatal Saat Mengisi Baterai Smartphone, semoga bermanfaat.
Baca Juga Info Menarik Lainnya di GOOGLE NEWS BLOG INFO